RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Gelandang serang PSPS Riau, Redo Rinaldi, membawa kemenangan perdana bagi Askar Bertuah, setelah dua golnya ke gawang Sriwijaya FC membawa kemenangan bagi PSPS 2–1 dalam lanjutan Liga II Nasional, Selasa (23/7/2019), di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru.

Kemenangan perdana PSPS Riau ini juga membawa dampak positif, setelah mundurnya pelatih PSPS Riau Bona Simanjuntak, termasuk 7 pemain PSPS Riau lainnya. Dengan bermaterikan pemain lokal, di bawah asuhan pelatih Raja Paisal, akhirnya PSPS Riau meraih tiga poin pertama. 

Dua gol sang kapten Redo Rinaldi ini, tercipta di babak kedua, pada menit ke 55 dan menit ke 87. Gol pertama Redo tercipta berkat kerja sama yang apik dengan Fachri. Redo menerima umpan dari Fachri, dan melesakkan tendangan keras di luar kotak penalti setelah melewati pemain bawah Sriwijaya FC. Bola yang mengarah ke sudut kanan gawang tak bisa dijangkau oleh penjaga gawang Sriwijaya FC. 

Sedangkan gol kedua Redo yang tercipta di menit 87, berawal dari solo run Redo, dan melewati pemain belakang Sriwijaya FC yang dikomandoi mantan pemain PSPS Amrizal. Redo dengan tenang mengecoh penjaga gawang Sriwijaya yang dikawal Hendra. Sebelum terciptanya gol kedua Redo, Sriwijaya FC berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke 64 melalui gol yang diciptakan Airlangga.

Namun kemenangan PSPS Riau atas Sriwijaya ini belum mampu membawa anak-anak asuh Raja Paisal ini beranjak dari jurang degradasi. PSPS tetap berada di posisi 11 klasemen sementara Liga II Nasional.

Pelatih PSPS Riau, Raja Paisal, bersyukur atas kemenangan perdana anak-anak asuhnya. Dengan bermaterikan pemain lokal, dan hanya menyisakan 14 pemain, anak-anaknya tampil maksimal menghadapi tim papan atas Sriwijaya yang diisi pemain-pemain bermaterikan liga I.

“Alhamdulillah kita akhirnya mendapatkan tiga poin perdana. Ini berkat kerja keras pemain. Anak-anak bermain maksimal, semua mereka mendengarkan instruksi saya baik sebelum pertandingan maupun di dalam lapangan,” ujar Raja.

“Tidak ada yang tidak mungkin, melawan tim papan atas tidak membuat anak-anak takut. Bahkan mereka bermain maksimal, kuncinya tanggung jawab dan percaya dengan kawan. Kalau Allah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin,” tambah Raja.

Setelah meraih kemenangan perdana ini, ia meminta kepada seluruh pemain untuk tidak puas. Karena masih banyak pertandingan lain yang harus dijalani. Askar Bertuah akan berusaha untuk menjauh dari jurang degradasi. Dengan sisa pemain yang bermaterikan pemain lokal, Raja tetap optimis bisa membawa PSPS Riau keluar dari zona merah.

“Insya Allah kami semua sudah bertekad untuk bermain semaksimal mungkin. Demi membawa PSPS Riau keluar dari zona merah di putaran pertama ini. Saya mengapresiasi semua anak-anak yang bermain cukup bagus, walaupun dalam kondisi saat ini. Saya rasa semua sudah tahu bagaimana kondisinya, tapi kami akan tetap tampil maksimal,” kata Raja. 

Reporter: Nurmadi

Editor : Moralis